Selasa, 10 Januari 2023

Pimpinan FTIK UIN Mahmud Yunus Batusangkar Laksanakan Sertijab

SUMATERA BARAT [kabarpublik.id] – Pimpinan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Mahmud Yunus Batusangkar melaksanakan serah terima jabatan Pejabat Pelaksana Akademik, Senin (09/01/2023) di Kampus I Jl. Sudirman Lima Kaum. Dalam keterangannya kepada Media, Dekan FTIK Dr. Suswati Hendriani, M.Pd, M.Pd mengungkapkan “Sertijab pimpinan di lingkungan Fakultas dilaksanakan setelah pejabat pelaksana akademik dilantik oleh bapak Rektor Prof. Marjoni Imamora, MSc pada tanggal 6 Januari 2023 beberapa hari yang lalu.” “Kami berharap kepada pejabat yang menerima amanah dapat dapat bekerja secara profesional dengan kompak dan penuh tanggungjawab serta melahirkan inovasi-inovasi untuk pencapaian visi Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan dalam upaya percepatan perwujudan visi UIN Mahmud Yunus Batusangkar.” harap Dekan “Adapun pimpinan FTIK yang menerima amanah jabatan baru adalah Wakil Dekan I  Dr. Fadriati, M. Ag dan Wakil Dekan II, Dr. M. Fazis, M. Pd serta Wakil Dekan III.Dr. H. Muhammad Yusuf Salam, M. A.” sambungnya.
“Ketua-ketua program studi yang ikut dikukuhkan yaitu Prodi PAI Rizki Febrina, MA. Prodi MPI Husnani, S. Pd.I M. Pd.I. Prodi TBI Suyono, MA. Tesol., Ph.D. Prodi PBA Dr. Devy Aisyah, M. Ag. Prodi BK Dr. Rafsel Tas’Adi, M.Pd. Prodi Tadris Fisika Artha Nessa Chandra, M.Pd. Prodi Tadris Kimia  Kurnia Rahmi Y, M.Sc. Prodi Tadris Matematika Ummul Huda, M. Pd. Prodi Tadris Biologi Diyyan Marneli, M. Pd. Prodi PIAUD Dr. Jhony Warmansyah, M. Pd. Prodi PGMI Emilia Ardi, M. Pd dan Prodi PPG Dr. Nina Suzanne, M. Pd.” lanjut Dekan “Sedangkan Kepala Pusat GPM Rina Delfita, M. Si,. Kepala Labor Pendidikan Safrizal, M. Pd. Kepala Labor MIPA Hadiyati Idrus, M. Sc. Kepala Labor BK Desri Jumiarti, M. Pd. Kons.” tutupnya. #[KP]

Senin, 05 September 2022

Rektor UIN Mahmud Yunus Batusangkar Resmi Lepas Kontingen PESONA I

Batusangkar, Disaksikan seluruh civitas akademika Universitas Islam Negeri (UIN) Mahmud Yunus Batusangkar, Rektor Prof. Marjoni Imamamor melepas secara resmi kontingen Pekan Seni & Olahraga Nasional Pertama (PESONA I) di UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang akan berlangsung 8-13 Agustus 2022, Senin/01/08-22. Ajang ini adalah tranformasi dari program PIONIR sebelumnya, yang dikembangkan menjadi dua event, OASE dan PESONA I, Pesona ini menjadi kegiatan kompetensi perdana bidang seni dan olahraga yang digelar antar mahasiswa PTKN se-Indonesia, semenjak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, “sebut prof. Lebih lanjut Prof. Marjoni mengatakan Event berskala nasional ini akan diikuti oleh oleh 62 PTKN yang terdiri dari 58 PTKIN dan 4 non PTKIN, Jumlah cabang yang akan diperlombakan dan dipertandingkan sebanyak 22 cabang yang terdiri dari 12 cabang seni dan 10 cabang olahraga. Mari kita ikuti dan sukseskan PESONA 1 yang mengedepankan kejujuran, sportivitas dan disiplin yang akan di laksanakan di UIN Sunan Gunung Djati Bandung, karena kita sudah membawa nama UIN Mahmud Yunus Batusangkar, “pungkas prof” Sementara itu ketua kontingen UIN Mahmud Yunus Batusangkar Enong Satriadi Dr. (Cand) menyebutkan ada sebanyak 17 cabang perlombaan yang kita ikuti secara daring dan luring, baik seni maupun olahraga yang diikuti sebanyak 41 atlit. Untuk kegitan luringnya yang akan dilaksanakan pada tanggal 8-13 Agustus 2022 di UIN Bandung ynag akan kita ikuti 10 cabang perlombaan dari 23 atlit, terdiri dari cabang lomba, MTQ, HMQ, Pop Solo Islami, Kaligrafi, Tennis Meja, Catur, Pencat Silat, Karate, Bulu Tangkis dan Panjat Diniding, “pungkas Inong” Wakil Rektor III Sirajul Munir berharap kegiatan ini menjadi wadah meraka untuk mengasah potensi diri, jiwa sportivitas, menambah pengalaman, serta memperluas jaringan pertemanan yang akan bermanfaat bagi masa depan mereka. Karena ini kompetisi nasional, meraka akan membawa nama besar kampus yang baru saja beralih status, maka dari itu kami sudah melakukan penjarigan jauh-jauh hari agar nanti mereka lebih siap menghadapi pesaingnya yang dating dari seluruh Indonesia, dan juga saya berpesan agar jaga kesehatan selama pertandingan nanti, “tutup warek III” (doni)

Prestasi Perdana dari Mahasiswa, Lima Medali Dipersembahkan Buat UIN Mahmud Yunus Batusangkar

IAIN Batusangkar – Prestasi perdana dipersembahkan oleh mahasiswa setelah keluarnya Prepres alih status IAIN Batusangkar menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Mahmud Yunus Batusangkar tertanggal 08 Juni 2022 oleh presiden Joko Widodo. Rektor Prof. Dr. Marjoni Imamora, M.Sc mengatakan mahasiswa kita berhasil meraih lima medali pada ajang POMProv tahun 2022, saat apel perdana senin/13-06-2022 dihadapan seluruh civitas akademika dihalaman rektorat UIN Mahmud Yunus Batusangkar. Prof. Dr. Marjoni mengucapkan selamat atas prestasi yang dipersembah oleh mahasiswa kita, pada ajang POMProv tahun 2022 ini yang berlangsung dari tanggal 6-12 Juni 2022 di UNP. UIN Mahmud Yunus mengirimkan sebanyak 8 orang atlit dengan 5 cabang yaitu, cabang panjat tebing, karate, silat, bulutangkis dan tenis lapangan, kegiatan POMProv ini diikuti sebanyak 122 kampus negeri dan swasta yang tersebar di Sumatera Barat. Alhamdulillah mahasiswa UIN Mahmud Yunus meraih 5 medali yaitu, 2 medali emas dan 3 medali perunggu pada cabang, medali emas cabang Karate Kelas 55 kg an. Daenk Rafricen, medali emas cabang Tenis Lapangan ganda putra an. M. Latif Taftazani, medali perunggu cabang Silat Seni an. Dicky Agustiano, medali perunggu cabang silat laga an. Hamat dan medali perunggu cabang tenis lapangan tunggal putra an M. Latif Taftazani.”sebut marjoni” Lebih lanjut Prof. Marjoni mengucapkan selamat dan terimah kasih juga kepada seluruh atlet, official dan pelatih serta kepada seluruh keluarga besar UIN Mahmud Yunus Batusangkar, yang telah mempersembahkan prestasi gemilang diawal setelah alih status ini. “Sekaligus menghantarkan UIN Mahmud Yunus pada posisi ke eman perolehan akhir medali dari 26 kampus yang berhasil mendapatkan medali pada POMProv tahun 2022.”pungkas prof” Sementara itu wakil rektot III Dr. Sirajul Munir, M.Pd menyampaikan rasa syukur atas raihan atau prestasi dari atlet kita, dari 8 atlit yang kita kirim baru 5 atlit yang bisa merebut medali pada ajang POMProv tahun 2022. Lebih lanjut Munir mengatakan jadikan pretasi ini sebagai penyemangat dalam menghadapi event-event nasional lainnya, dalam waktu dekat ini kita mengikuti Pekan Seni dan Olahraga Nasional (PESONA) di UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Berharap bahwa mahasiswa/atlit UIN Mahmud Yunus senantiasa tetap berlatih dan menginspirasi banyak orang akan semangat perjuangan untuk mengharumkan nama kampus, Beliau juga berpesan kepada pada mahasiswa UIN Mahmud Yunus lainnya agar turut serta berkontribusi dalam berbagai bidang. “Meskipun tidak berada di level nasional, minimal ada kontribusi yang signifikan untuk diri sendiri dan almamater. Mari kita galakkan program-program pembinaan mahasiswa untuk mengoptimalkan bakat dan potensi,” pungkasnya. (doni)

Senin, 15 Agustus 2022

Muhammad Khadavi, Mahasiswa Jurusan Tadris Biologi IAIN Batusangkar Juara II Lomba Desain Poster Tingkat Nasional

Batusangkar, 19 Desember 2021, Alhamdulillah...Mahasiswa Jurusan Tadris Biologi IAIN Batusangkar Muhammad Khadavi meraih juara II tingkat Nasional di bidang Lomba Desain Poster yang di adakan Universitas PGRI Sumatera Barat. Dalam rangka acara tahunan Pendidikan Biologi yaitu Seminar dan Lomba Biologi ke 8, Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi Universitas PGRI Sumatera Barat mengadakan perlombaan Tingkat Nasional dengan tema “Membangun Generasi Kreatif, Inovatif, dan Konservatif dalam Pendidikan Biologi di Era Digital”. Dalam acara tahunan tersebut mahasiswa Jurusan Tadris Biologi IAIN Batusangkar ikut berpartisipasi mengikuti Seminar dan lomba yang salah satunya lomba Desain Poster yang di wakili oleh Muhammad Khadavi, dan Alhamdulillah Muhammad Khadavi meraih juara II tingkat Nasional.

Jumat, 17 September 2021

Batusangkar, Nadia Agustina mahasiswi Jurusan Tadris Biologi Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Batusangkar, salah satu dari sekian banyaknya mahasiswa/wi yang lolos ajang Internasional Summer Course on Tropical Biodiversity and Sustainable Development (ISC-TBSD 2021). Kegiatan Internasional ini diselenggarakan oleh Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) Universitas Gajah Mada berkolaborasi dengan Universiti Tunku Abdul Razak (UTAR) Malaysia, University Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM) Malaysia, dan Charles Darwin University Australia. Hasil seleksi diumumkan oleh Ketua KOBI, Budi Setiadi Daryono pada (19/7) di Jogjakarta. 21 mahasiswa masuk katagori peserta ISC-TBSD 2021 dengan pembiayaan penuh (Full Funded). Nadia Agustina menjadi satu-satunya mahasiswa dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di pulau Sumatera yang mendapatkan keberuntungan ini. Kategorisasi pemenang terdiri dari 2 macam. Full-funded yang dibiayai sepenuhnya oleh Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) dan Half funded (Bantuan 50 persen).
KOBI merupakan organisasi yang berperan aktif dalam pengembangan pendidikan tinggi biologi dalam penguasaan keanekaragaman hayati dan pemanfaatan sumber daya alam hayati (bioresources) secara optimal dan berkelanjutan bagi kesejahteraan umat manusia. Nadia Agustina yang duduk pada semester VIII menerangkan semua peserta yang ikut dalam ajang ini harus mepunyai penelitian, karya dibidang Biologi dengan hasil penelitian dengan judul “Technology and biodiversity conservation” ini menerangkan bagaimana teknologi berperan pada keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia dengan mengambil sampel di daerah Kabupaten Sijunjung Sumatera Barat. “kata nadia” Lebih lanjut nadia menerangkan dari hasil opsevasi penelitianya kelapangan, nadia hanya mengunakan alat seadanya dan hayati yang berada disekitar tempat tinggalnya, ini mengigat Pendemi masih melanda, dan perkulihan masih melakukan sistem Daring, dari panduan tangan dingin salah seorang dosen membimbingnya untuk karya ini, yaaa alhamdulillah saya lulus dan di biaya penuh dalam menuntaskan karya saya ini dari KOBI, “terang anak asal sijunjung” Rektor IAIN Batusangkar Dr. Marjoni Imamora, M.Sc memberikan apresiasi atas prestasi yang dicapai Nadia Agustina dengan karya yang monumental di bidang biologi. “Alhamdulillah Nadia berhasil mendapatkan pembiayaan penelitian dari Lembaga ternama semacam KOBI dengan jaringan dunia internasioanl”, katanya. Sementara itu Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. Sirajul Munir, M.Pd megatakan prestasi ini menjadi kebanggaan dan bernilai positif bagi IAIN Batusangkar. “Semoga apa yang diraih Nadia Agustina dapat menginspirasi mahasiswa lainya dan menjadi nilai yang berarti tambah bagi IAIN Batusangkar, terutama mendapatkan Akreditasi Unggul pada Jurusan Biologi di tahun mendatang” tutup Sirajul Munir. (hm/dn)

Selasa, 30 Maret 2021

Sukses Gelar Wisuda Drive Thru, IAIN Batusangkar Siap Gelar Visitasi Alih Status

 

Keterangan Gambar : prosesi pemindahan jambul dan penerimaan ijazah dengan mengunakan metode Wisuda Drive Thru dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19

Batusangkar, Sebanyak 335 Wisudawan/Ti Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Batusangkar lakukan prosesi pemindahan jambul dan penerimaan ijazah dengan mengunakan metode Wisuda Drive Thru dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19 yang cukup ketat bagi wisudawan.

Wisuda dengan metode Drive Thru yang kedua kalinya dilakukan di IAIN Batusangkar, mengigat untuk menjaga timbulnya klaster baru dalam masa pendemi covid-19, yang dipusatkan di lahan kampus II IAIN Batusangkar Rabu, 24 Maret 2021.


Adapun secera terperinci peserta wisuda angkatan ke-49 tahun 2021 yakni 42 orang lulusan Program Pascasarjana (S.2), 137 lulusan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, 23 Fakultas Syariah, 22 orang Fakultas Ushuluddin Adab dan Da’wah, dan 111 orang dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam lulusan (S.1)

Rektor IAIN Batusangkar Dr. Marjoni Imamora, M.Si mengatakan pelaksanaan seperti ini adalah pilihan terbaik untuk saat ini, dan semoga tidak mengurangi arti dari pelaksanaan wisuda yang bersejarah bagi anak-anak kita, ini bagian dari keseriusan kami mamahami kerinduan mahasiswa dan orang tua serta keluarga untuk bisa hadir namun dalam keadaan yang terbatas.

“tahun ini merupakan tahun harapan bagi kita semua karena saat ini kita sedang berharap dan menunggu agar segera diresmikan perubahan status IAIN Batusangkar menjadi UIN Batusangkar, segala persyaratan sudah terpenuhi termasuk presentasi dihadapan tim Kementerian Agama RI di Jakarta, dengan hal hasil IAIN Batusangkar sukses sebagai urutan pertama dari 3 IAIN di Indonesia yang dinyatakan lolos menjadi UIN”

Lebih lanjut Rektor menambahkan pada hari jum’at dan sabtu tanggal 26 s.d 27 Maret 2021, kita akan didatangi tim dari pusat untuk visitasi alih status menjadi UIN, mohon do’a dari kita semuanya agar alih status menjadi UIN Batusangkar berjalan lancar, semoga bisa terwujud “Kampus Sains Islam Refleksi Surau Minangkabau” di Sumatera Barat Kabupaten Tanah Datar.

Ketua panitia Dr. Irman. M.Pd mengatakan dari 335 diwisuda pada angkatan ke-49 tahun 2021 ini kita juga memberikan penghargaan reward kepada wisudawan lulusan terbaik sebanyak 6 orang dan 29 orang wisudawan dengan penelitian terbaik, berharap kepada wisudawan/i dapat menerapkan ilmu yang di dapat dari kampus sehingga dapat memberikan kontribusi pada masyarakat luas.


Hadir dalam pelaksanaan wisuda semua anggota senat IAIN Batusangkar, dan juga dihadiri oleh Bupati tanah datar yang dalam hal ini diwakili oleh staf ahli bidang kemasyarakatan dan SDM dr. Ermon Revlin, forkopinda tanah datar, forkopinca lima kaum, Wali nagari limo kaum dan ketua alumni STAIN/IAIN Batusangkar Yasmansyah, S.Ag., M.Pd.(hm/dn)/mm

Raih Peringkat Pertama: IAIN Batusangkar Lulus Jadi UIN


 IAIN Batusangkar-Perjuangan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Batusangkar untuk meningkatkan status kelembagaan menjadi Universitas Islam Negeri (UIN Batusangkar) akhirnya membuahkan hasil.

Keputusan alih status tersebut sesuai dengan hasil penilaian para tim penguji pada proposal dan kelengkapan administrasi alih status IAIN menjadi UIN. Hal ini dikemukakan dalam Focus Group Discussion (FGD) Kementerian Agama (Kemenag) RI di Jakarta, Kamis 11 Februari 2021.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Prof. Dr. Muhammad Ali Ramdhani, ST., MT mengatakan, IAIN Batusangkar telah memenuhi seluruh persyaratan alih status menjadi UIN berdasarkan Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 20 tahun 2020.

Lebih lanjut Rektor IAIN Batusangkar mengungkapkan "Alhamdulillah, kita bersyukur atas dibacakannya keputusan dari Asessor Perubahan Bentuk IAIN menjadi UIN oleh Dirjend Pendis Kemenag RI, yang mana menyebutkan IAIN Batusangkar sebagai urutan no 1 dari 3 IAIN yang dinyatakan lolos.

Sebelumnya, IAIN Batusangkar bersama 9 IAIN lainnya telah presentasi proposal Perubahan Bentuk PTKIN atau alih status dihadapan Asessor alih status yang ditunjuk Kementerian Agama RI, pada 8-9 September 2020.

"Namun, yang baru memenuhi persyaratan sesuai PMA no 20 Tahun 2020 ini baru IAIN Batusangkar Dan 2 IAIN lainnya (IAIN Bukittinggi, IAIN Cirebon). Insya Allah Proses ini akan dilanjutkan dengan visitasi lapangan oleh tim Asessor dengan mengunjungi IAIN Batusangkar Dan 9 PTKI yang lain pada akhir Feb 2021 ini atau selambatnya awal maret 2021." tutur Dr. Marjoni.

"Mohon doa dari keluarga besar IAIN Batusangkar dan masyarakat Sumatera Barat Khusus Tanah Datar serta Pimpinan Daerah Tanah Datar, agar IAIN Batusangkar mampu menyajikan data yang sesuai dengan yang disajikan pada presentasi proposal. Menurut Pak Dirjend Pendis serta Pak Direktur Diktis, hanya PTKIN yang memenuhi syarat sesuai PMA no 20 Tahun 2020 saja yang akan diusulkan ke MenPanRB." harapnya.

"Sambil menunggu hasil Proses alih status ini, pimpinan serta seluruh warga kampus tetap komit selalu meningkatkan kapasitas seperti mempersiapkan Akreditasi Jurusan/Prodi serta APT, peningkatan Publikasi di scopus, prestasi mahasiswa. Disamping itu, selalu melakukan upaya-upaya dalam melestarikan jurusan-jurusan dengan background keagamaan Islam yang sudah mulai kurang diminati melalui beberapa kebijakan seperti pemberian UKT yang paling rendah, bahkan gratis melalui mekanisme beasiswa KIP Kuliah dan Beasiswa Tahfizd." ujarnya.

"Kita sudah dari sejak lama selalu memikirkan hal di atas dan insya Allah akan selalu Kita lestarikan melalui kebijakan yang serius, sehingga pada akhirnya, UIN Batusangkar akan muncul sebagai sebuah kampus yang bereputasi global, namun kearifan lokal seperti menghasilkan cendekiawan Muslim atau ulama masih tetap nomor wahid yang akan terus dilestarikan. Saya Dan seluruh jajaran pimpinan bertanggung jawab dan terus mengawal komitmen bersama ini secara professional." tutup rektor


Sejarah IAIN Batusangkar dimulai dari

Fakultas yang berada dalam naungan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol Padang. Peralihan tersebut berdasarkan Keputusan Menteri Agama RI No. 238 tanggal 20 Mei 1971. Dengan demikian Fakultas ini resmi menjadi Fakultas Tarbiyah Negeri dengan status Fakultas Muda, artinya hanya bisa membuka program pendidikan tingkat Sarjana Muda.

Berdasarkan Kepres No. 11/1997 dan Surat Keputusan Menteri Agama RI No. 285/1997 mengubah status dari Fakultas Tarbiyah IAIN Imam Bonjol menjadi sekolah tinggi agama Islam negeri (STAIN).

Setelah melalui proses yang cukup panjang, maka pada akhir tahun 2015 Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Batusangkar resmi menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Batusangkar melalui Perpres No. 147 tahun 2015, tanggal 23 Desember 2015.(hm/dn)

sumber:http://iainbatusangkar.ac.id/

 

Pimpinan FTIK UIN Mahmud Yunus Batusangkar Laksanakan Sertijab

SUMATERA BARAT [kabarpublik.id] – Pimpinan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Mahmud Yunus Batusangkar melaksanakan serah terim...